Senin, 22 Agustus 2011

[HOT] Nama Raden Saleh diabadikan sebagai nama kawah di Merkurius!

Saya sedang melihat-lihat citra Merkurius lewat Google Earth, dan menemukan sesuatu yang menarik. Ada nama Indonesia di sana: Raden Saleh! Wow, kok bisa!



Bagi yang tidak tahu siapa itu Raden Saleh, singkatnya, ia adalah seorang pelukis dari Jawa pada abad ke-19. Lukisannya mengandung nilai keagungan dan kekejaman, yang merupakan lambang harapan dan ketidakpastian tadir. Penekanan emosi yang kuat ini membuat gaya lukisannya dapat dikategorikan ke dalam gaya romantisme. Beliau dianggap sebagai pelukis modern pertama di Indonesia.

Kembali ke Merkurius, karena penasaran, saya mengetikkan kata kunci di google, “Raden Saleh Mercury”, dan muncul halaman di Wikipedia Bahasa Inggris yang bertajuk “Raden Saleh (crater)”, lengkap dengan gambarnya. Sayangnya isi dari halaman tersebut hanyalah “Raden Saleh adalah kawah di Merkurius”.



Kawah Raden Saleh (Sumber: Google Earth dan NASA)

Saya tidak puas karena isinya terlalu singkat, hatta saya mencari data di situs MESSENGER. Ternyata dalang dari penamaan ini adalah “MESSENGER Science Team”. Mereka bertanggung jawab atas penamaan 15 kawah yang diambil gambarnya oleh wahana MESSENGER pada Januari 2008. International Astronomical Union menyetujui penamaan tersebut pada akhir November 2008.

Lima belas kawah tersebut semuanya dinamai dari seniman, musisi, dan pengarang terkenal, salah satunya Raden Saleh. Contoh seniman lain yang juga mendapakan kehormatan ini adalah Edgar Allan Poe, seorang penyair dan pengarang AS, dan Qi Baishi, pelukis terkenal dari Tiongkok.

Penamaan berdasarkan seniman ini menerangkan sesuatu kepada kita: bahwa nama benda-benda di angkasa tidak hanya dimonopoli oleh tokoh-tokoh mitologi saja, bahwa tidak hanya bahasa Latin yang digunakan untuk menamakan objek-objek angkasa. Nama salah seorang putra bangsa telah terpatri di Merkurius, dan kita patut bangga akan hal itu.







http://www.kaskus.us/showthread.php?t=7991635
»»  Selengkeapnyaaaa...

Senin, 08 Agustus 2011

Cara Jitu Cowok Menghadapi Cewek Menangis

Menurut beberapa type cowok, salah satu cara ngadepin cewek yang suka netesin air mata, nih cara terjitu:













Cowok Cuek: "Biarin Aja,paling ntar diam sendiri"
Cowok Naif: "Beliin gulali sama balon warna-warni"
Cowok Jaim: "Plz dunk jangan bikin malu gue,masa nangis sih"
Cowok gak sabaran: "Hari gene masih nangis,plzzz dech!!?"
Cowok Sensitif: "Ikutan Nangis N memble"
Cowok ahli Hipnotis: "Saya hitung 1,2,3...dihitungan ketiga anda melupakan semuanya... lupakan semuanya... lupakan... OK!"
Cowok Pasrah: "Terserah Lo deh!!!"
Cowok Idaman: "Menangislah sepuasnya dipundakku, sambil tangannya melingkar melindungi si cewe (kadang meraba)"
Cowok Tajir: "Beliin Mobil, Handphone..."
Cowok Romantis: "Bacain Puisi, dinyanyiin lagu NINA BOBO"
Cowok Horny: "Dibaringin ditempat tidur del el el"
Cowok Bete: "Dipeluk sambil dibisikin `kita putus aja ya` abisnya kamu cengeng banget sih say"
Cowok Narsis: "Sibuk ngambil foto diri sendiri pake N6600"
Cowok Dermawan: "Ngeluarin recehan sembari bilang May God Bless You..."
Cowok Kere: "Sory nih yang,aqu ga bisa beliin tissu..."
Cowok Santri: "Astagfirullah....tabahkan hatimu dinda."
Cowok Kritis: "Nanya ada paan sih? siapa? kenapa? dimana? kemana? kok bisa sih? ya udah... ambil positifnya aja lah"
Cowok tulalit: "Kamu nangis dapet bonus apa ditinggal mati sih? Hiiii...kamu bisa juga nangis yah?"
Cowok Matre: "Cewe kere Lo... nangis mulu nyusahin gue doank"
Cowok Kejam: "Hehehehe... ini belum seberapa sayang...nanti aku bisa bikin kamu tambah sengsara sampe meraung-raung... lebih parah lagi... mau nangis lagi?"
»»  Selengkeapnyaaaa...

Minggu, 07 Agustus 2011

Wanita Cantik dan Sexy Ini Calon Presiden Tunisia ( Pic )

Nama lengkapnya Latifa bin Alayah Al Arfaoui. Di Tunisia lebih populer dengan nama Latifa. Latifa seorang penyanyi wanita, dikabarkan bakal mencalonkan diri dalam pemilihan Presiden Tunisia yang digelar Oktober mendatang. Sebelumnya, dia selalu menolak ikut bertarung dalam pemilihan presiden. "Percuma aku ikut sebab hasilnya aku pasti kalah," katanya.




Sikap Latifa kini berubah. Dia katakan, setelah revolusi, setiap warga negara Tunisia memiliki hak maju dalam pertarungan untuk memperebutkan kursi presiden. Mereka boleh ikut pemilihan yang diselenggarakan secara bersih sesuai dengan kaidah politik. Untuk itu, sebagai seorang penyanyi, Latifa akan membawakan lagu barunya untuk menyambut revolusi di Tunisia dan Mesir.




Latifa memiliki nama lengkap Latifa bin Alayah Al Arfaoui. Ia lahir di Maouba, Tunisia, pada 14 Februari 1968. Karir tarik suaranya dimulai sejak usianya enam tahun. Pada 1983, Latifa ditinggal mati ayahnya. Selanjutnya dia bersama keluarganya pergi ke Mesir untuk mengantarkan jenazah ayahnya ke pemakaman.




Di Negeri Piramida ini, ia bertemu dengan seorang komposer Baleegh Hamdi yang sekaligus menyarankan agar Latifa menetap di Mesir agar bakat tarik suaranya menjulang. Namun saran tersebut diabaikan.




Latifa lebih memilih menyelesaikan pendidikannya hingga tamat SMA dan kuliah setahun jurusan sastra Belanda di Tunisia. Setamat kuliah di Tunisa, keluarganya mendorong Latifa kuliah lagi di Akademi Musik Arab di Mesir. Selain sebagai penyanyi, Latifa juga bermain untuk film Sokoot Ha Ensawwar pada 2001 yang disutradarai Youssef Chahine. [dikutip dari tempointeraktif.com]

Dan berikut adalah koleksi foto Latifa :
»»  Selengkeapnyaaaa...

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...